Kebutuhan Air Bersih Tahun 2024 Tertangani

Kota Bima, LenteraBimaNews-Sebagai wujud nyata dalam upaya  mengentaskan ketersediaan air bersih di wilayah Kota Bima, Penjabat Walikota Bima, Ir. H. Muhammad Rum, MT, meninjau Sumur Dalam Terlindungi di Lingkungan Wenggo, Kelurahan Penanae, Kecamatan Raba Kota Bima-NTB, Rabu (10/1/2024).

Penyediaan air bersih melalui program sumur dalam terlindungi ini adalah bentuk nyata keseriusan Pemerintah Kota Bima, guna menciptakan keadilan yang merata terhadap kebutuhan air bersih bagi warga masyarakat Kota Bima.”Ini bentuk keseriusan Saya  selaku Penjabat Walikota Bima, memimpin Pemerintahan Kota Bima, untuk melayani, mengatasi dan menyediakan kebutuhan warga masyarakat,”ungkapnya.

Menurutnya, Penyediaan air bersih ini merupakan prioritas program kerja yang harus dituntaskan HM. Rum dengan segera. Persoalan air bersih adalah tantangan pertama yang saya hadapi dan terima, saat saya baru beberapa hari menduduki kursi Walikota Bima usai dilantik Mendagri Ri sebagai Penjabat Wali Kota Bima.

“Saya bertatap muka dengan adik – adik Mahasiswa menyampaikan aspirasi untuk segera mencarikan solusi atasi kekeringan yang mengakibatkan kurang dan langkanya sumber air bersih disebagian besar wilayah Kelurahan di Kota Bima, akibat cuaca panas. Alhamdulillah, hari ini keluhan masyarakat akan air bersih bisa teratasi. Dengan sumur dalam terlindungi,” Urai HM. Rum yang biasa disapa Abi Rum.

Guna memenuhi kebutuhan masyarakat salah satunya program air bersih, Pemerintah Kota Bima, menggelontorkan dana sebesar Rp. 1,2 Miliar bersumber dari dana APBD Perubahan Kota Bima Tahun 2023, mencakup bor sumur dalam, penyambungan pipa air minum ditiap-tiap Kepala Keluarga penerima manfaat, serta penyediaan aliran listrik tenaga surya yang dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat.

“Pemerintah Kota Bima mengucurkan anggaran dari dana APBD Perubahan Tahun 2023 sebesar Rp. 1,2 Miliar untuk bor sumur dalam, penyambungan pipa air minum ditiap Kepala Keluarga penerima manfaat dan penyediaan listrik tenaga Surya dinikmati secara gratis.”ttandasnya.

Disamping itu, dalam kurun waktu tiga bulan, menduduki kursi kKpala Daerah sebagai Penjabat Wali Kota Bima, HM. Rum telah mengalokasikan anggaran senilai  Rp. 13 Milyar guna mengatasi kekeringan  dengan cakupan 16 Kelurahan yang berdampak kekeringan saat musim kemarau.”Dalam kurun waktu tiga bulan saya menjabat Pj. Walikota Bima, telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 13 Milyar untuk 16 Kelurahan yang berdampak Kekeingan saat kemarau,”Paparnya

Tahun 2024, Pemerintah Kota Bima, telah membentuk UPTD Air bersih dibawah naungan Dinas PUPR Kota Bima. Terbentuknya UPTD Air bersih, upaya nyata Pemerintah Kota Bima bagi ketersediaan air bersih untuk masyarakatnya. Diharapkan pula, dapat menjadi solusi terbaik. Insya Allah pada 2024 ini layanan air bersih di Kota Bima teratasi,”cetusnya

H. Mohammad Rum juga berharap kepada masyarakat penerima manfaat sebanyak 200 KK agar dapat merawat dan mengelola apa yang diberikan oleh pemerintah. “Insya Allah kita pastikan untuk penyediaan air bersih di Kota Bima pada tahun 2024 tuntas melalui pembentukan UPTD Air Bersih,” Harapnya..   **Red**